Cara Membuat Halaman Statis di Blogspot beserta penjelasannya
Topik :
Blogging
Jika saya disuruh berpendapat tentang Blog, maka saya akan menjawab bahwa Blog itu unik dan menantang. Selain tentang bagaimana cara kita memberikan informasi yang layak untuk pengunjung melalui artikel yang berkualitas, kita juga perlu memberikan pengalaman pengguna yang baik untuk setiap pengunjung yang datang.
Satu dari sekian banyak poin yang di butuhkan untuk memenuhi kriteria pengalaman pengguna yang baik adalah dengan menciptakan flow dan alur halaman di blog sesuai dengan tipenya masing-masing.
Seperti yang sudah pernah saya informasikan, Tipe halaman blog di platform Blogspot berjumlah 4 tipe halaman. Ada tipe halaman posting, halaman statis, halaman index dan halaman error page.
Masing-masing halaman memiliki fungsi dan cara kerja yang berbeda baik dari struktur data dan url yang ditampilkan. Untuk lebih jelasnya silahkan Anda baca artikel saya sebelumnya tentang tipe-tipe halaman di blog blogspot.
Pada artikel kali ini, saya akan menginformasikan tentang apa itu halaman statis dan bagaimana cara membuatnya di blog berplatform Blogspot.
Halaman statis adalah halaman mandiri yang konstan dan tidak berubah (stagnan) setiap kali halaman tersebut kembali dimuat.
Oleh karena sifatnya yang konstan dan stagnan, maka akan lebih baik jika konten yang di muat kedalam halaman statis ini juga bersifat tidak berubah, contohnya seperti konten untuk About me, Contact, Privacy Policy, dan lainnya.
Sebagai perbandingan, Anda bisa membandingkannya dengan halaman posting blog (halaman dinamis). Pada halaman posting blog, halaman tersebut akan berubah secara otomatis jika ada konten/artikel yang baru terbit sedangkan halaman statis, ia tidak akan terpengaruh meskipun Anda menambah halaman statis yang baru.
Meskipun halaman statis ini dikatakan konstan dan tidak berubah, namun isi konten di dalam halaman statis ini masih bisa Anda ubah dan edit kembali sewaktu-waktu sesuai dengan kebutuhan.
Cara termudah untuk mengetahui bahwa halaman blog tersebut adalah halaman statis atau bukan adalah dengan memperhatikan struktur URLnya. Struktur URL di halaman statis Blogspot ini selalu menggunakan huruf p tepat setelah nama domain blog. Berikut contohnya :
Alamat URL seperti contoh diatas, khususnya URL yang mempunyai struktur namablog/p/judul konten bisa di pastikan bahwa halaman tersebut di buat didalam halaman statis.
Untuk membuat halaman statis di Blogspot pada dasarnya tidaklah sulit, karena Blogspot sudah menyediakan menu untuk membuat halaman statis pada dashboardnya.
Cara pembuatannya pun juga mirip seperti Anda membuat artikel posting blog. Berikut adalah panduan ringkasnya.
Pada saat membuat halaman statis di Blogspot, Anda dapat melakukan pengaturan dan setting tambahan yang diperlukan. Ada 3 pengaturan dan setting yang bisa Anda lakukan untuk mengelola halaman statis yang sedang Anda buat ini yaitu:
Catatan: Anda perlu mengaktifkan penggunaan meta tag terlebih dahulu dengan cara, masuk dashboard blog >> pilih setting >> pilih search preference >> Meta tag pilih Yes, trus isi deskripsi blognya.
Satu dari sekian banyak poin yang di butuhkan untuk memenuhi kriteria pengalaman pengguna yang baik adalah dengan menciptakan flow dan alur halaman di blog sesuai dengan tipenya masing-masing.
Seperti yang sudah pernah saya informasikan, Tipe halaman blog di platform Blogspot berjumlah 4 tipe halaman. Ada tipe halaman posting, halaman statis, halaman index dan halaman error page.
Masing-masing halaman memiliki fungsi dan cara kerja yang berbeda baik dari struktur data dan url yang ditampilkan. Untuk lebih jelasnya silahkan Anda baca artikel saya sebelumnya tentang tipe-tipe halaman di blog blogspot.
Pada artikel kali ini, saya akan menginformasikan tentang apa itu halaman statis dan bagaimana cara membuatnya di blog berplatform Blogspot.
#1. Mengenal Halaman statis di Blogspot
Halaman statis adalah halaman mandiri yang konstan dan tidak berubah (stagnan) setiap kali halaman tersebut kembali dimuat.
Oleh karena sifatnya yang konstan dan stagnan, maka akan lebih baik jika konten yang di muat kedalam halaman statis ini juga bersifat tidak berubah, contohnya seperti konten untuk About me, Contact, Privacy Policy, dan lainnya.
Sebagai perbandingan, Anda bisa membandingkannya dengan halaman posting blog (halaman dinamis). Pada halaman posting blog, halaman tersebut akan berubah secara otomatis jika ada konten/artikel yang baru terbit sedangkan halaman statis, ia tidak akan terpengaruh meskipun Anda menambah halaman statis yang baru.
Meskipun halaman statis ini dikatakan konstan dan tidak berubah, namun isi konten di dalam halaman statis ini masih bisa Anda ubah dan edit kembali sewaktu-waktu sesuai dengan kebutuhan.
Ciri halaman statis Blogspot
Secara tampilan di layar monitor, untuk mengetahui bahwa halaman blog tersebut adalah halaman statis atau bukan memang agak sulit, salah satunya adalah karena desain dan modifikasi yang dilakukan pada template tersebut.Cara termudah untuk mengetahui bahwa halaman blog tersebut adalah halaman statis atau bukan adalah dengan memperhatikan struktur URLnya. Struktur URL di halaman statis Blogspot ini selalu menggunakan huruf p tepat setelah nama domain blog. Berikut contohnya :
http://www.mengelolablog.com/p/about-mengelolablogcom.html
Alamat URL seperti contoh diatas, khususnya URL yang mempunyai struktur namablog/p/judul konten bisa di pastikan bahwa halaman tersebut di buat didalam halaman statis.
Jumlah halaman statis yang di perbolehkan di Blogspot
Anda boleh membuat dan memiliki halaman statis yang banyak jika memang diperlukan, karena tidak ada batasan jumlah halaman yang dapat Anda miliki pada satu blog. Ini artinya Anda bebas untuk membuat satu, lima atau bahkan sepuluh halaman statis pada satu blog Anda.#2. Bagaimana cara membuat halaman statis di Blogspot
Untuk membuat halaman statis di Blogspot pada dasarnya tidaklah sulit, karena Blogspot sudah menyediakan menu untuk membuat halaman statis pada dashboardnya.
Cara pembuatannya pun juga mirip seperti Anda membuat artikel posting blog. Berikut adalah panduan ringkasnya.
- Masuk ke Blogspot Anda.
- Pilih blog yang ingin diperbarui.
- Di menu sebelah kiri, pilih Laman (pages).
- Klik Laman Baru.
- Tambahkan judul laman dan isi konten.
- Klik Simpan, Pratinjau, atau Publikasikan.
#3. Setting halaman statis di Blogspot
Pada saat membuat halaman statis di Blogspot, Anda dapat melakukan pengaturan dan setting tambahan yang diperlukan. Ada 3 pengaturan dan setting yang bisa Anda lakukan untuk mengelola halaman statis yang sedang Anda buat ini yaitu:
A. Deskripsi penelusuran
Anda bisa mengosongkan deskripsi untuk penelusuran jika halaman statis yang sedang Anda buat ini tidak ingin di temukan didalam search engine. Namun jika Anda ingin halaman statis ini muncul di Search Engine, akan lebih baik jika deskripsi penelusuran ini Anda tambahkan sesuai dengan isi konten yang di buat.Catatan: Anda perlu mengaktifkan penggunaan meta tag terlebih dahulu dengan cara, masuk dashboard blog >> pilih setting >> pilih search preference >> Meta tag pilih Yes, trus isi deskripsi blognya.
B. Options
Pada menu Option ini ada 2 pilihan pengaturan yaitu:- Komentar; Anda bisa menonaktifkan kolom komentar jika halaman ini tidak ingin di komentari pengunjung.
- Compose mode (kode HTML dalam konten); Anda dapat mengubah tampilan isi konten laman di Browser jika Anda mengunakan kode HTML dalam konten tersebut.
Artinya, jika bahasa HTML yang digunakan dalam konten ingin di tampilkan apa adanya maka Anda dapat memilih show HTML literally (ditulis pada mode compose) , namun jika bahasa HTML yang ingin digunakan bisa bekerja dan dapat di interpretasikan oleh browser, maka pilih Interpret typed HTML.
C. Custom Robot Tags
Opsi custom robot tags ini adalah opsi yang akan bekerja untuk mesin pencari. Artinya, halaman statis yang Anda buat ini boleh atau tidak untuk dirayapi kemudian ditampilkan oleh search engine di SERP.
Setelah Anda membuat halaman statis, secara normalnya Anda tidak akan menemukan halaman tersebut tampil di blog secara otomatis. Oleh karena itu, Anda perlu menampilkannya dengan memasang link halaman tersebut dengan memilih opsi laman atau HTML/JavaScript didalam add gadget pada menu layout.
Cara ini juga menggunakan add gadget pada menu layout, namun opsi yang digunakan adalah opsi HTML/JavaScript. Artinya, kita perlu membuat Kode HTML sendiri untuk menampilkan halaman statis tersebut.
Untuk cara ini kita perlu menggunakan alamat link URL yang digunakan sebagai halaman statis. Berikut cara untuk menemukan link halaman statis yang akan digunakan
Silahkan Anda ganti tanda (#) dengan link URL yang sudah disimpan ke notepad tadi, contohnya menjadi seperti ini:
Jika sudah selesai silahkan Anda copy kode HTML yang sudah Anda buat dan pastekan ke dalam widget HTML/JavaScript tadi, kemudian simpan dan lihat hasilnya.
Perhatikan gambar animasi dibawah untuk menampilkan halaman statis blog melalui opsi HTML/JavaScript
Kesimpulan
Halaman statis merupakan halaman yang bisa berdiri sendiri dan tidak terikat dengan perubahan update postingan. Memiliki struktur URL yang berbeda dengan halaman posting memungkinkan pengaturan tersendiri sehingga tidak mengikuti format halaman posting.
Dengan memahami ciri dan cara membuat halaman statis di blogspot, Anda tentu dapat menciptakan alur dan flow halaman yang lebih baik bagi pengalaman pengguna maupun untuk mesin pencari.
Demikianlah artikel tentang Mengenal dan membuat halaman statis di Blogspot ini bisa saya sampaikan. Semoga bisa bermanfaat.
#4. Cara menampilkan halaman statis di Blog
Setelah Anda membuat halaman statis, secara normalnya Anda tidak akan menemukan halaman tersebut tampil di blog secara otomatis. Oleh karena itu, Anda perlu menampilkannya dengan memasang link halaman tersebut dengan memilih opsi laman atau HTML/JavaScript didalam add gadget pada menu layout.
A. Menampilkan halaman statis melalui add gadget - opsi laman .
- Pada menu di sebelah kiri, pilih Tata Letak (layout)
- Klik Tambahkan Gadget di posisi yang Anda inginkan
- Pilih laman
- Aturlah laman mana saja yang ingin Anda tampilkan.
- Save dan lihat hasilnya.
menampilkan halaman statis blog melalui opsi laman |
B. Menampilkan halaman statis melalui add gadget - HTML/JavaScript.
Cara ini juga menggunakan add gadget pada menu layout, namun opsi yang digunakan adalah opsi HTML/JavaScript. Artinya, kita perlu membuat Kode HTML sendiri untuk menampilkan halaman statis tersebut.
Untuk cara ini kita perlu menggunakan alamat link URL yang digunakan sebagai halaman statis. Berikut cara untuk menemukan link halaman statis yang akan digunakan
- Klik menu laman di sebelah kiri Anda
- Kemudian pilih view pada laman statis yang ingin digunakan
- Copy Link URL yang muncul pada search tab browser
- Pastekan sementara link tersebut kedalam notepad
<div class='Menu'><ul><li><a href='/'>Home</a></li><li><a href='#'>About</a></li><li><a href='#'>Contact</a></li></ul></div>
Silahkan Anda ganti tanda (#) dengan link URL yang sudah disimpan ke notepad tadi, contohnya menjadi seperti ini:
<li><a href='http://www.mengelolablog.com/p/about-mengelolablogcom.html'>About</a></li>
Jika sudah selesai silahkan Anda copy kode HTML yang sudah Anda buat dan pastekan ke dalam widget HTML/JavaScript tadi, kemudian simpan dan lihat hasilnya.
Perhatikan gambar animasi dibawah untuk menampilkan halaman statis blog melalui opsi HTML/JavaScript
menampilkan halaman statis blog melalui opsi HTML/JavaScript |
Kesimpulan
Halaman statis merupakan halaman yang bisa berdiri sendiri dan tidak terikat dengan perubahan update postingan. Memiliki struktur URL yang berbeda dengan halaman posting memungkinkan pengaturan tersendiri sehingga tidak mengikuti format halaman posting.
Dengan memahami ciri dan cara membuat halaman statis di blogspot, Anda tentu dapat menciptakan alur dan flow halaman yang lebih baik bagi pengalaman pengguna maupun untuk mesin pencari.
Demikianlah artikel tentang Mengenal dan membuat halaman statis di Blogspot ini bisa saya sampaikan. Semoga bisa bermanfaat.
Daftar isi [ Lihat ]
Mas, mau tanya. Template blognya ini, download atau desain sendiri? Terimakasih :)
BalasHapusDesain sendiri gan, itung itung belajar.
HapusLumayan untukpemula seperti saya meskipun usia udah senior,
BalasHapusSama aja gan, kita juga masih perlu banyak belajar
HapusMakasih mas atas artikelnya. Sangat membantu saya yang masih belajar
BalasHapusSama sama mas, senang bisa membantu :D
BalasHapuswaiiis kereenn..abiz
BalasHapusTerimakasih mas..banyak membantu saya memahami laman.Kalo boleh saya mau tanya mengenai menempelkan kode unit iklan di blog saya,dari kemaren2 gak bisa2 mas,maklum pemula,mhon pencerahannya,
BalasHapusKalau mau pasang di dalam artikel postingan kode unit iklannya setau saya perlu di parse, sedangkan kalau pasang lewat menu layout >> add gadget >> html/javascript , kodenya bisa langsung di copy paste mas. Setau saya sih gitu aja cara masangnya .
HapusKeren lah..... Urang cobian nya
BalasHapusSilahkan kang 😁
Hapuscara seting robotnya gimana mas biar tidak bisa dirayapi mesin pencari...
BalasHapusUntuk halaman statis yang tidak mau diindex mesin pencari bisa memanfaatkan menu di sisi kana saat menulis postingan halaman statis yaitu pada menu Page Settings > Custom robot tags > lalu centang hanya pada noindex, nofollow dan none. Setelah itu save dan publish
HapusPak, kalau mau masukan javascript pada halaman tertentu bisa gak ya?
BalasHapusYa bisa saja, tinggal tentukan aja halaman tujuannya sama fungsi javascriptnya untuk apa. Cuma saya kurang bisa otak atik java script 😅
HapusKak, saya mengalami problem, pas link halaman diklik, isi kontennya kok tidak muncul kenapa, ya?
BalasHapusAlamat url link halamannya sudah bener belum?
Hapus